Mengatasi Nada Fals
Ketika bernyanyi live seorang penyanyi terkadang
’terpeleset’ ke dalam nada-nada fals. Hal ini cukup wajar terjadi, karena
biasanya diakibatkan oleh beberapa faktor kendala, sebagaimana telah dibahas
pada tulisan saya sebelumnya. Akan tetapi, akan sangat tidak wajar jika
penyanyi tersebut selalu fals dalam setiap penampilannya. Tentunya ada
something wrong di balik itu. Apakah ia harus pensiun sebagai penyanyi??
Oh tidak, tentunya kesimpulan itu terlalu dini. Setidaknya ia harus berusaha
terlebih dahulu untuk memperbaiki kemampuan vokalnya melalui latihan intensif.
Setahap demi setahap ia akan memiliki kepekaan terhadap nada, sehingga ia mampu
untuk mengontrol nadanya dengan baik. Di dalam term akademis dikenal
teknik latihan solfegio (baca:solfej). Bentuk latihan solfegio bervariasi,
mulai dari yang termudah sampai ke tingkat yang relatif sulit. Gunanya adalah
untuk melatih ketajaman dan ketepatan nada si penyanyi. Salah satu bentuk
latihan solfegio yang cukup praktis dan mudah digunakan adalah teknik latihan
yang dikenal dengan nama ’moami amo’. Sesuai dengan tujuannya, yakni untuk
melatih kepekaan nada, latihan ini bertumpu kepada penguasaan tangga nada
melalui naik turunnya nada. Selain untuk melatih kepekaan nada, ’moami amo’
juga sangat bermanfaat untuk lebih melenturkan vokal. Tak sedikit penyanyi
pemula masih memiliki vokal yang cenderung ’kaku’. Maksudnya, ketika menemukan
perpindahan nada tertentu (misal cengkok dangdut, legato, dll) sangat sulit ia
raih. Nah melalui ’moami amo’ ini kendala itu bisa diatasi. Oke, sekarang
kita coba praktekkan. Ikuti nada-nada di bawah ini :| 1 3 | 2 4 | 3 5 | 4 2 | 1
. | . . | . . |mo o a a mi i a a mo moamiamo Ulangi beberapa kali
hingga nada demi nada terkuasai dengan baik. Untuk ’moami amo’ pertama, cari
dan tentukan nada dasar yang paling bawah. Ingat, kontrol selalu setiap nada
yang dinyanyikan. Pastikan nada benar benar pas! Setelah itu baru dinaikkan
nada dasarnya satu demi satu. Lakukan terus hingga mencapai nada tertinggi yang
bisa dikuasai. Jika telah mencapai nada dasar yang cukup tinggi, ada kendala
yang biasa dijumpai, yaitu nada 5 (sol) akan semakin sulit dicapai. Oleh karena
itu, perketat lagi kontrol nada, khususnya terhadap nada 5 (sol) tadi.So, coba
dulu aja….
Macam-Macam Olah
Pernafasan
Ini adalah bagian utama dan terpenting
dalam sebuah latihan vocal. Kalian tahu kenapa..? Karena nafas adalah penggerak
utama dari suara. Kuatnya nafas dapat menimbulkan dan menciptakan getaran
sebagai sumber dari pada “ Bunyi “. Dan nafas juga sebagai Vitamin yang paling
ampuh untuk menyehatkan suara. Makanya pernafasan harus dilatih dengan baik dan
teliti.Dalam bernyanyi, kita mengenal 3 ( tiga ) jenis pernafasan. Masing –
masing mempunyai kelebihan dan kelemahan tersendiri :~ *1. Pernafasan
Bahu Yaitu pada saat mengambil / menarik nafas, dilakukan dengan mengangkat
bahu untuk mengisi paru-paru. Cara seperti ini tidak begitu baik, karena nafas
yang dihasilkan dangkal dan mengakibatkan kalimat jadi terputus-putus. ~
*2. Pernafasan Dada Yaitu dengan membusungkan dada pada saat menarik nafas
untuk mengisi paru-paru. Cara seperti ini juga tidak begitu baik, karena jadi
terkesan cepat lelah dan akibatnya suara jadi tidak stabil dan
terputus-putus. ~ *3. Pernapasan Diafragma Lazim kita sebut dengan
pernafasan rongga perut. Yaitu menarik / mengambil nafas untuk mengisi paru-paru
dengan mengembangkan rongga perut atau diafragma, serta mengembangkan tulang
rusuk. Cara inilah yang terbaik yang dilakukan untuk bernyanyi, karena akan
menghasilkan nafas yang panjang, ringan, santai dan produksi suara lebih
bermutu. Dengan pernafasan diafargma penyanyi dapat leluasa dalam
berekspresi karena tidak ada tekanan dan desakan dalam pernafasan.Cara melatih
pernapasan dalam menyanyiAda beberapa cara yang dapat dilakukan untuk melatih
pernafasan ini, khususnyamelatih “DIAFRAGMA” penyanyi, antara lain :a. Dengan
berdiri santai, badan lurus, sambil meletakkan ujung jempol jari di ujung
tulang rusuk terbawah. Tariklah nafas melalui hidung dengan cara perlahan atau
dengan cepat, dan rasakan bahwa jempol kamu tadi terdorong kesebelah luar, sebagai
reaksi dari melonggarnya tulang iga. Jika telah terasa penuh, kemudian
nafas tadi dikeluarkan dalam bentuk senandung vocal “a” atau konsonan “s”
ataupun dengan hitungan. Yang jelas bukan dengan cara mendorong, tapi
mengeluarkan nafas sehemat mungkin. Lakukan minimal 20x setiap hari atau
setiap ada kesempatan buat latihan. Ini akan membuat otot-otot perut kamu
menjadi semakin kokoh dan kuat. b. Dengan posisi tidur terlentang lurus
dan kedua tangan diletakkan sejajar dengan tubuh. Letakkan beberapa benda
seperti buku diatas perut sebagai beban dan tariklah nafas seperti bagian “a”
diatas serta rasakan bahwa beban diatas perut terangkat keatas, juga rasakan
tulang rusuk ikut mendorongnya. Jika telah terasa penuh, keluarkan lagi
seperti yang “a” tadi dan lakukan minimal 20x sehari ato tambahan kapan aja
kamu punya waktu buat latihan. Latihan ini bisa membuat otot
perut menjadi kokoh serta kita pun jadi santai untuk mengucapkan kalimat.
Selain itu juga dapat merubah kebiasaan bernafas yang dilakukan dengan mengangkat
bahu atau membusungkan dada. Ada juga cara buat nguatin otot perut yaitu
dengan tertawa terbahak bahak , sampai terasa klo perut tergoncang goncang.
Tapi klo latihan ini harus dilakukan dengan sangat hati hati, karena nanti bisa
dibilang orang gila (hehehe). Pengambilan nafas pada saat memulai lagu
atau awal kalimat lagu dapat dilakukan dengan menarik nafas melalui hidung
dengan santai. Namun jika pada saat bernyanyi atau ditengah lagu
sebaiknya dilakukan dengan singkat atau dengan mendengkus, seperti kita nyium
aroma yang harum atau aroma makanan. Pada pernafasan yang demikian, kita
hanya mengembangkan pernafasan “alami” yang kita miliki, akan tetapi jika
pernafasan alami “naik turunnya sama” sedangkan penyanyian itu “ menarik
nafas dengan cepat dan mengeluarkannya dengan sehemat mungkin” karena tujuan
utama kita adalah menyelesaikan satu kalimat dalam satu tarikan nafas. Dengan
demikian kalimat yang kita ucapkan /nyanyikan kedengaran indah dan bermutu,
tidak tersendat-sendat.
Nama Vocalis Heavy
Metal Terbaik Di Dunia
10. Andi Deris Vokalis Helloween ini memiliki suara yang khas, serak
sekaligus cempreng, sejauh pengamatan saya, yang tidak menyukai vokal Deris
terbagi atas dua kubu, yang pertama adalah kubu pengagum vokalis yang memiliki
lengkingan high and clean, seperti Timo Kotipelto, Geoff Tate, dan tentu saja
Michael Kiske. Mereka menganggap Andi Deris tidak pantas menggantikan Michael
Kiske sebagai vokalis Helloween. Ngancurin lagu Helloween aja, gitu kata mereka
kalau lagi kejam mode on.Kubu kedua adalah kubu fans vokalis bersuara serak dan
gagah, pengagum Ronnie James Dio, Eric Adams, dan lain-lain yang memiliki suara
gahar. Mereka akan menganggap vokal Deris lembek, serak kok cempreng, cempreng
kok serak.Padahal, kehebatan Deris adalah mampu menyanyikan lagu ballad, hard
rock, dan power metal dengan style yang khas, ia dapat bernyanyi dengan suara
serak maupun clean, bisa sangar dan bisa lembut. Andi Deris juga rajin berimprovisasi,
bahkan pada album Gambling With The Devil, Deris meniru style lengkingan
Rob Halford dalam lagu Kill It. Lagu lain yang memamerkan kepiawaian vokal
Andi Deris antara lain adalah The King for a 1000 years, Pleasure Drone,
Push, Falling Higher, Why, dan seterusnya.
9. Benjamin Sotto Vokalis band power metal asal Prancis: Heavenly.
Vokal Benjamin Sotto sangat nge-Kai Hansen (dari Gamma Ray), tetapi teknik
vokal Ben Sotto lebih baik dibandingkan Kai Hansen (maaf untuk fans Kyai
Hansen, saya juga suka kok vokal Kai Hansen), tetapi tidak asal menjiplak,
karena karakter vokal Sotto memiliki karakter yang berbeda dengan Kai
Hansen.Eksplorasi vokal Sotto didukung oleh musik, melodi, dan harmoni vokal
Heavenly yang asyik, banyak line-line vokal Sotto yang memorable.
8. Ralf Scheepers Vokal Ralf Scheepers bersinar cemerlang saat ia
bergabung dengan Gamma Ray, lagu-lagu Gamma Ray mengeksplorasi vokal Scheepers
dengan maksimal, dengarkan saja lagu seperti Lust For Life, atau lagu ballad
The Silence. Scheepers sangat terinspirasi oleh Rob Halford, setelah Scheepers
membentuk band sendiri yaitu Primal Fear, vokal dan imagenya (yang ikut-ikutan
botak ala Halford) seolah-olah terus dibawah bayang-bayang Rob Halford. Sangat
disayangkan karena potensinya sebenarnya mampu menciptakan image yang berbeda
dan tidak kalah dengan Rob Halford.
7. Andre Matos Vokalis Brazil yang luar biasa, lengkingannya bersih
dan kuat, memiliki warna vokal yang indah, Andre Matos menunjukkan
kepiawaiannya di band power metal Viper, lalu Angra, Shaaman, dan juga album
solonya. Lagu seperti Carry Ondan Evil Warning adalah segelintir
bukti keindahan vokalnya.
6. Eric Adams Dalam dunia heavy metal, mungkin sukar dipilih vokalis
mana yang memiliki lengkingan paling sakti, tetapi kalau disuruh memilih
vokalis yang mampu menahan teriakan paling lama, maka Eric Adams dari Manowar
adalah pemenangnya, mungkin tidak ada vokalis yang mampu menyanyikan Black
Wind, Fire and Steel seperti Eric Adams.Tidak hanya itu, Eric Adams juga
mampu menyanyikan lagu ballad dan lagu klasik dengan sempurna. Eric Adams
merupakan salah satu vokalis yang memiliki semuanya: power, range suara yang
ajubileh, ciri khas, sampai teknik vokal yang matang. Terlepas dari kosa
katanya yang minim karena hanya berkisar antaraSteel, Fire, Fight, Power, Die,
Metal, atau Kill, dalam lagu-lagu Manowar.
5. Bruce Dickinson Salah satu icon metal yang sudah menjadi legenda.
Vokalis Iron Maiden ini terkenal dengan daya jelajah vokalnya yang luar biasa.
Mau nyanyi operatic seperti di Seventh Son of a Seventh Son, nyanyi lagu
bertempo cepat yang membuat lidah terlilit seperti Hallowed Be Thy Name,
apalagi lagu ballad, metal, rock, semua dilahap habis dengan mudah oleh si Air
Raid Siren ini. Jeritan Dickinson juga bervariasi, dari jeritan setan seperti
di lagu The Number of the Beast, sampai jeritan tercekik seperti
di Run to the Hills.Hanya saja, tidak semua orang menyukai warna suara
Bruce Dickinson.
4. W. Axl Rose Di daftar vokalis terbaik ini, Axl Rose satu-satunya
vokalis yang tidak berasal dari genre Heavy/Power Metal. Sebenarnya bukan
berarti vokalis genre selain Heavy/Power Metal rata-rata jelek ataupun
sebaliknya, tetapi memang kebanyakan vokalis akan terlihat eksplorasi vokalnya
jika sudah sanggup bernyanyi dengan tempo rapat, cepat, bervoltase tinggi,
dengan demikian tingkat kesulitan vokal lebih tertantang. Asalkan tetap
mampu menghasilkan vokal yang baik saat voltase lagu diturunkan.Ibarat kata
lebih mudah bagi kita percaya Rob Halford mampu menyanyikan laguLivin’ on a
Prayer-nya Bon Jovi daripada membayangkan Jon Bon Jovi mampu menyanyikan lagu Painkiller-nya
Judas Priest, kan?Kembali ke Axl Rose, vokalis ini berbeda dengan vokalis band
seangkatan atau sealiran seperti Jon Bon Jovi, Bret Michaels dari Poison, Joey
Tempest dari Europe, bahkan dibandingkan dengan salah satu vokalis tenar:
Sebastian Bach ex-Skid Row (hmm statement yang akan mengundang kemarahan fans
Sebastian Bach, hati-hati loe, Joko!).Ya, vokal Axl Rose yang sekilas seperti
nyanyi seenaknya sebenarnya justru bernyanyi dengan tingkat kesulitan yang luar
biasa. Bernyanyi ala Axl Rose juga sangat melelahkan, apakah Anda pernah
mendengar suara Axl Rose berbicara? Sangat jauh berbeda dengan suara yang biasa
kita dengar di lagu-lagu GNR, suara Axl Rose yang wajar kurang lebih mirip
dengan vokalnya di lagu It’s So Easyatau Mr. Brownstone, artinya di
lagu lain seperti Welcome to the Jungle, You Could Be Mine dan
seterusnya yang menjadi trade marknya, Axl menggunakan suara yang sengaja
ditinggikan dan serak, jangan heran kalau di panggung suaranya sering
hancur-hancuran.Kreativitas Axl Rose juga hebat, tidak banyak vokalis yang bisa
menciptakan melodi vokal yang akrobatik seperti pada ending Sweet Child O’
Mine, atau Rocket Queen yang indah itu.
3. Midnight adalah seorang vocalis yang menunjukkan kedahsyatan
vokalnya terutama pada dua album pertama Crimson Glory, yaitu Crimson Glory dan
Transcendence. Sayangnya pada album ketiga Crimson Glory yang berjudul Strange
and Beautiful, musik Crimson Glory benar-benar berubah menjadi strange but not
beautiful (for my ears), dan eksplorasi vokal Midnight sebagai vokalis metal
menjadi sangat berkurang.Cerita yang mirip dengan Michael Kiske, mereka berdua
memang vokalis metal yang sudah tidak doyan metal.Pertama saya mendengar vokal
Midnight adalah pada lagu berjudul Azrael danHeart of Steel di
radio sekitar tahun 1986 atau 1987 (yang kemudian saya rekam di kaset), nada
tinggi dapat dicapainya dengan mudah dan penuh power, sedikit banyak
mengingatkan pada lengkingan Rob Halford. Tetapi yang paling istimewa adalah
karena vokal Midnight sangat emosional, buat saya ini tahap tertinggi yang
harus dicapai vokalis tulen, bagaimana menjiwai lagu tersebut sehingga lagu itu
sendiri identik dengan sang vokalis.
2. Geoff Tate Vokalis kelompok Queensryche, jangan tertipu dengan
suara berat Geoff Tate, karena suaranya mampu melengking tinggi dengan gagahnya
seperti pada laguTake Hold of the Flame.Tentunya bukan cuma itu, teknik
vokalnya yang matang dan aksen khasnya ikut memberi keunikan pada lagu-lagu
Queensryche. Sayangnya, Queensryche belum mampu mengulang keberhasilan
lagu-lagu tempo dulunya yang penuh power, padahal vokal Geoff Tate masih mampu
diforsir (walaupun tidak semaksimal dulu lagi).
1. Michael Kiske Anak ajaib yg menggemparkan saat menggebrak dunia
power metal bersama Helloween dengan album Keeper of the Seven Keys Part 1
(1987), dilanjutkan Keeper of the Seven Keys Part 2 (1988). Michi (panggilan
akrab Kiske) yang waktu itu baru berusia 20 tahun sudah mampu menyanyikan
lagu-lagu Helloween dengan spektakuler, salah satunya adalah lagu Keeper
of the Seven Keys, di mana pada bagian akhir Michi memamerkan lengkingan
indahnya dengan penguasaan vokal yang sempurna.Album Live in the UK (1989)
menunjukkan kualitas vokal Michi di atas panggung yang sangat prima, Helloween
mengawali kelahiran genre power metal di saat era glam metal (GNR, Bon Jovi,
Skid Row, Poison, dan lain-lain) sedang hangat-hangatnya.Tak disangka, Michi
kemudian meninggalkan dunia persilatan heavy metal, walaupun sesekali masih
tampil juga mengisi suara untuk Gamma Ray, Avantasia, Tribuzy, Place Vendome,
dan Revolution Renaissance, yang masih memperlihatkan kualitas vokal Michi.
siiip saya lebih suka vokalnya bruce dickinson ..wah bikin merinding..
BalasHapusTetep aja gw paling suka karakter jon bon jovi, seraknya dapet high note juga dapet
BalasHapus